Bila tiba saatnya mengontrol gula darah, membuat kita sadar untuk menghindari terlalu banyak makan makanan yang cenderung mengacaukan kadar gula dalam darah. Ini secara khusus adalah benar bagi penderita diabetes, yang tubuhnya tidak dapat menyerap gula dengan baik.
Tetapi, selain diet makan makanan yang berkarbohidrat, hal ini juga dapat dibantu dengan suplemen nutrisi tertentu yang dapat membantu tubuh tetap menjaga kadar gula dalam darah. Dua nutrisi yang diketahui berperan dalam proses mengontrol kadar gula dalam darah yaitu biotin (salah satu kelompok vitamin B) dan chromium (sebuah mineral buatan).
Penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa pemberian kedua nutrisi ini dalam bentuk kombinasi, dapat membantu kontrol gula darah pada penderita diabetes [1]. Dalam studi ini, 600 mikrogram chromium (dalam bentuk chromium picolinate) dan 2 miligram biotin atau sebuah placebo (bukan obat betulan) diberikan kepada sekelompok individu penderita diabetes tipe 2.
Walaupun perawatan berjalan hanya 4 minggu, namun terapi nutrisi secara keseluruhan menjadikan kadar gula darah menurun cukup signifikan setelah relawan mengkonsumsi minuman yang kaya glukosa. Perawatan individu dengan chromium dan biotin menunjukkan keuntungan lain juga, termasuk penurunan kadar lemak dalam darah yang disebut triglycerid.
Studi ini memberikan hasil yang menjanjikan, tetapi agak dihambat oleh jangka waktu yang pendek dan jumlah subyek yang relatif sedikit (hanya 43). Lebih baru lagi, 600 mikrogram chromium dan 2 mg biotin digunakan lagi pada sebuah kelompok diabetes tipe 2, kali ini untuk jangka lebih lama (90 hari) dan dalam kelompok individu yang lebih besar
Tetapi, selain diet makan makanan yang berkarbohidrat, hal ini juga dapat dibantu dengan suplemen nutrisi tertentu yang dapat membantu tubuh tetap menjaga kadar gula dalam darah. Dua nutrisi yang diketahui berperan dalam proses mengontrol kadar gula dalam darah yaitu biotin (salah satu kelompok vitamin B) dan chromium (sebuah mineral buatan).
Penelitian sebelumnya telah menemukan bahwa pemberian kedua nutrisi ini dalam bentuk kombinasi, dapat membantu kontrol gula darah pada penderita diabetes [1]. Dalam studi ini, 600 mikrogram chromium (dalam bentuk chromium picolinate) dan 2 miligram biotin atau sebuah placebo (bukan obat betulan) diberikan kepada sekelompok individu penderita diabetes tipe 2.
Walaupun perawatan berjalan hanya 4 minggu, namun terapi nutrisi secara keseluruhan menjadikan kadar gula darah menurun cukup signifikan setelah relawan mengkonsumsi minuman yang kaya glukosa. Perawatan individu dengan chromium dan biotin menunjukkan keuntungan lain juga, termasuk penurunan kadar lemak dalam darah yang disebut triglycerid.
Studi ini memberikan hasil yang menjanjikan, tetapi agak dihambat oleh jangka waktu yang pendek dan jumlah subyek yang relatif sedikit (hanya 43). Lebih baru lagi, 600 mikrogram chromium dan 2 mg biotin digunakan lagi pada sebuah kelompok diabetes tipe 2, kali ini untuk jangka lebih lama (90 hari) dan dalam kelompok individu yang lebih besar
Terapi Nutrisi Dapat Menurunkan Gula Dalam Darah Bagi Penderita Diabetes
4/
5
Oleh
Herbal Indonesia